



Si kecil mulai suka bertanya-tanya, Apa ini, Bu? Apa itu? sembari menunjuk gambar binatang yang muncul di tv. Kadang-kadang ia juga mengikuti gaya binatang itu seperti merangkak dan lompat-lompat. Tingkah lucunya ini membuat orang-orang di rumah gemas melihatnya.
Rasa penasaran anak-anak memang besar ya, Bu. Terutama ketika melihat sesuatu yang belum pernah mereka lihat sebelumnya. Penting lo, Bu, mendidik anak tentang keanekaragaman hewan. Selain menyenangkan, kegiatan ini juga menstimulasi kecerdasan naturalis mereka.
Kecerdasan naturalis sendiri berkaitan dengan kemampuan anak mengenali, membedakan, dan menggolongkan apapun yang mereka temui di alam, termasuk binatang. Si kecil menjadi semakin cerdas mengenali keanekaragaman fauna, ia juga semakin dekat dengan alam, menyayangi sesama makhluk hidup, lebih berani, tidak mudah takut, nangis, atau jijik ketika bertemu atau memegang binatang. Si kecil juga akan tumbuh menjadi pribadi yang peduli terhadap lingkungan, tidak mudah merusak dan bertanggungjawab. Ada beberapa cara menyenangkan untuk mendidik anak-anak tentang keanekaragaman hewan, di antaranya:
1. Lewat Buku dan Video
Ibu bisa membeli buku pengetahuan, buku gambar, buku cerita, atau poster-poster yang menunjukkan jenis-jenis binatang. Awalnya, Ibu dapat mengajar anak tentang binatang-binatang yang umum ditemui seperti kucing, anjing, semut, kelinci, burung, dan lain-lain.
Selanjutnya Ibu bisa mengajar anak-anak lewat video, baik berbentuk dokumenter ataupun kartun. Ibu dapat menjelaskan makanan apa yang mereka makan, di mana mereka hidup dan suara-suara seperti apa yang dikeluarkan. Akan lebih mudah jika video tersebut disertai dengan musik agar si kecil bisa bernyanyi sekaligus menghapal.
2. Pergi ke Kebun Binatang
Setelah mendidik anak lewat buku dan video, perlihatkan wujud langsung binatang tersebut di kebun binatang atau peternakan. Biarkan si kecil menebak-nebak binatang apa yang mereka lihat. Beri juga mereka kesempatan untuk mengelus-elus atau memberi makan langsung pada binatang.
Jika ada kesempatan tidak ada salahnya lo, Bu, membiarkan si kecil mencoba menunggangi binatang seperti kuda, gajah, atau unta. Jangan lupa juga menyimpan momen kenangan si kecil dan hewan. Yang penting, tetap awasi terus si kecil selama di kebun binatang atau peternakan.
3. Ajak Bermain
Untuk melatih daya ingatnya, Ibu bisa membuat permainan-permainan. Si kecil bisa bermain sendiri atau mengajak teman-teman sebayanya.
Belilah kartu gambar atau replika binatang, kemudian beri tebak-tebakan apa nama binatang yang ditunjuk, apa saja makanannya, bagaimana suara mereka, di mana mereka hidup dan lain-lain. Siapapun yang berhasil menjawab paling banyak mendapatkan hadiah seperti boneka atau sticker binatang favorit si kecil. Pasti si kecil makin semangat!
4. Memelihara Hewan Peliharaan
Jika si kecil makin tertarik belajar keanekaragaman binatang, si kecil dapat mencoba memelihara hewan peliharaan sendiri. Ibu bisa membeli, mengadopsi, atau menerima titipan hewan peliharaan selama beberapa waktu.
Mendidik anak dengan cara ini memberi praktek langsung pada si kecil mengenal bagaimana hewan peliharaan hidup sehari-hari. Ajak mereka ke pet shop dan memilih sendiri hewan peliharaan mana yang ingin mereka rawat atau adopsi.
Berikan mereka pengetahuan tentang cara memberi makan, mengajak bermain, membersihkan binatang juga kandangnya. Ibu bisa terlebih dahulu memilih hewan-hewan yang cenderung lebih manis seperti kucing, kelinci, hamster, dan lain-lain.
Karena masih kecil dan belum mengerti, kadang si kecil kedapatan memukul atau menyiksa binatang peliharaan tersebut. Berikan pengertian bahwa cara tersebut salah, bahwa hewan peliharaan haruslah kita rawat, sayang dan jaga.








