Curcuma xanthorrhiza, atau familiar disebut temulawak sudah menjadi warisan kesehatan turun temurun di Indonesia untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Dewasa ini, resep tradisional ini kembali diburu karena dapat meningkatkan imun di masa pandemi.
Selain rimpang jenis jahe dan kunyit, temulawak menjadi primadona empon-empon yang diyakini punya khasiat antimikroba. Temulawak dipercaya sebagai formulasi penting dari jamu kesehatan karena dapat mengobati beberapa penyakit. Tak cuma untuk dewasa, tapi juga anak-anak.
Mari kita kupas satu-per-satu kebaikan alami temulawak, dimulai dari studi paling anyar dari Korea baru-baru ini (2021). Peneliti mengungkap temulawak memiliki lebih dari 40 senyawa aktif. Senyawa-senyawa tersebut memiliki sifat anti-mikroba, anti-inflamasi, anti-oksidan, hingga anti-kanker.
Sifat anti-mikroba temulawak yang ditemukan pada kandungan kurkumin dan minyak atsiri dapat menghambat pertumbuhan mikroba.
Ragam kandungan temulawak mampu mengatasi gangguan napsu makan, lambung, radang, hingga demam pada anak, ungkap para peneliti dalam studi tersebut.
Sementara kemampuan lain temulawak terkait anti-inflamasi terdapat pada zat penyusun temulawak, germakron. Klaim ini dibuktikan dari studi Clinical Gastroenterology and Hepatology (2015) yang mengamati konsumsi harian temulawak pada pasien radang usus, yang menunjukan tingkat kesembuhan lebih cepat dibanding kelompok pasien yang tidak mengonsumsi temulawak.
Lebih lanjut kandungan antioksidan dalam lavonoid, fenol, dan kurkumin temulawak juga dapat memperlambat atau mencegah proses oksidasi yang menghasilkan radikal bebas dan merusak sel. Keuntungannya dapat membantu perkembangan otak karena meningkatkan fungsi kognitif.
Tak cuma itu saja, kandungan temulawak berhasil mengurangi polip pada kanker kolorektal. Yang artinya bahan alami ini juga memiliki kebaikan anti-kanker, tulis studi lain terbitan Clinical Gastroenterology and Hepatology (2006).
Seluruh manfaat temulawak di atas jelas penting diberikan kepada anak, mengingat dalam masa pertumbuhan imun mereka belum terbentuk sempurna. Sehingga perlu bekal tambahan guna melawan berbagai penyakit, mendongkrak perkembangan otak, serta pemulihan dari masa sakit.
Bonus Kandungan Madu, Sari Kurma, Vitamin C dan Minyak Ikan Kod
Dahulu untuk mendapatkan kebaikan temulawak, kita perlu mengolah rimpang ini dengan berbagai cara, entah direbus, atau dikeringkan. Butuh proses panjang sampai jamu tradisional ini bisa dikonsumsi, apalagi untuk anak-anak yang mayoritas tak suka rasa pahit.
Dengan kemajuan teknologi saat ini temulawak dapat dikonsumsi tanpa perlu ribet. Curcuma Plus Honey Vit hadir sebagai multivitamin cair mengandung temulawak, vitamin c , madu, dan sari kurma. Mama bisa memilih rasa original atau jeruk sesuai dengan kesukaan anak.
Konsumsinya cukup dengan 1 sendok makan sehari bagi anak usia 1-6 tahun dan 1 sendok makan sebanyak dua kali sehari untuk usia 6-12 tahun. Tambahan madu alami dan sari kurma juga membantu menjaga imunitas anak optimal karena madu pun punya efek anti-inflamasi serta mengandung antioksidan.
Kurma memiliki profil nutrisi baik untuk membantu mencegah kerusakan jaringan dan sel dari racun, demikian ringkasan studi kecil di tahun 2015.
Dengan mengkonsumsi Curcuma Plus Honey Vit sebagai suplemen gizi harian, Mama tak hanya mendapat keuntungan anti-inflamasi, antimikroba, dan antioksidan dari temulawak, madu, dan kurma. Tapi juga bonus keunggulan minyak ikan kod.
Secara komposisi Curcuma Plus Honey Vit mengandung madu, vitamin C, temulawak organik (curcuma), sari kurma, minyak ikan kod, Lysin HCL, dan multivitamin (vitamin B1, B2, B5, B6). Varian ini membantu Mama menjaga daya tahan tubuh anak, memenuhi kebutuhan vitamin harian untuk tumbuh kembang optimal, dan memperbaiki nafsu makan.
Khasiat minyak ikan kod sudah dipercaya orang Eropa Utara berabad-abad lalu sebagai anti-rakitis, meredakan gejala nyeri pada persendian, dan memiliki manfaat untuk kesehatan jantung. Keutamaan Curcuma Plus Honey Vit lalu disempurnakan dengan kandungan Lysin HCL guna membantu pertumbuhan anak, mengganti jaringan otot, serta meningkatkan penyerapan kalsium.
Di tengah ketidakpastian situasi seperti sekarang, menjaga kebugaran tubuh adalah prioritas utama. Ketika tubuh sehat, maka ia akan memiliki perlindungan maksimal untuk melawan infeksi penyakit. Jikapun sakit maka gejalanya ringan semata.
Karenanya suplemen multivitamin menjadi barang wajib di dalam upaya Mama menjaga daya tahan tubuh anak. Apalagi jika komposisinya terdiri dari bahan-bahan alami seperti temulawak, madu, dan kurma. Terbukti aman dikonsumsi setiap hari agar imun anak kuat melawan ancaman penyakit pada situasi seperti saat ini.